SOLOK - Bukan hanya sebatas janji-janji dan ceremonial belaka, upaya untuk mematenkan dan menasionalkan ‘Bareeh Solok’ yang dikenal sebagai icon daerahnya, diwujudkan dalam langkah nyata oleh Pemerintah Kabupaten Solok.
Setelah dilakukan MoU (Kerjasama), Pemerintah Daerah Kabupaten Solok di bawah komando Bupati Capt.H.Epyardi Asda, M.Mar, melakukan pengiriman perdana ‘Bareh Solok’ Indikasi Geografis Anak Daro dari Gapoktan Penggiat Cisokan dan Anak Daro ke Ibukota, Jakarta, melalui PT. Food Station Tjipinang Jaya, Kamis, 15 September 2022.
Pelepasan pengiriman lebih kurang 10 ton beras yang dilaksanakan di Lapangan Kantor Bupati Solok, Arosuka itu ditandai dengan pelepasan tirai serta mobil pengiriman ‘Bareh Solok’ oleh orang nomor satu di daerah yang memiliki lima danau itu.
Sebelumnya, Pihak PT. Food Station yang dipimpin langsung oleh Direktur Operasional Andre Maulana disambut langsung oleh Bupati Solok bersama Asisten II Drs.Syahrial, MM, dan Kepala Dinas Pertanian Kab. Solok Kennedy Hamzah, di Ruang Kerja Bupati Solok.
Turut hadir mendampingi Staf Ahli Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Eva Nasri, SH, MM, Kepala Dinas Koperindag Ahpi Gusta Tusri, S.STP, M.Si, Kepala DPMN Romi Hendrawan, S.Sos, M.Si, - Kepala Disparbud Drs.Muhammad Alfajri, Kepala Disdukcapil Riki Carnova, S.STP, MM, Camat se-Kabupaten Solok, Walinagari se-Kabupaten Solok, Ketua Masyarakat Pelindung Indikasi Geografis (MPIG) Bareh Solok Hendrizal, Ketua Gapoktan Cisokan dan Anak Daro Singkarak Firman, PNS dan THL Lingkup Pemerintah Kabupaten Solok, serta Rombongan PT. Food Station.
Dalam kesempatan itu, Direktur Operasional PT. Food Station Andre Maulana menyampaikan ungkapan terima kasih kepada Bupati Solok yang telah berkenan menerimanya beserta rombongan, serta memberikan dukungan penuh sehingga dapat bekerjasama dengan Gapoktan dan MPIG dalam pemasaran komoditi-komoditi unggulan dari Kabupaten Solok.
“Kita bersyukur dapat melaksanakan pengiriman kurang lebih 10 ton Bareh Solok hasil produksi Gapoktan Kabupaten Solok ke PT. Food Station. Semoga Bareh Solok yang kita pasarkan dapat diterima dengan baik oleh masyarakat umum, dan kegiatan ini dapat ditindaklanjuti dengan kerjasama berkelanjutan sehingga dapat memajukan berbagai pihak yang terlibat, ” sebut Andre.
Sementara itu, Bupati Solok Epyradi Asda dalam sambutannya mengungkap syukur karena hari itu Kabupaten Solok telah menoreh sejarah, sebagai langkah awal untuk dapat mewujudkan tujuan bersama yakni Memajukan Kabupaten Solok untuk menjadi yang Terbaik.
“Pada kesempatan pertama ini, karena beberapa alasan kita baru bisa mengirimkan sejumlah kurang lebih 10 ton Beras dengan varietas Anak Daro. Semoga upaya pemasaran ini berhasil dengan baik dan dapat memberikan Dampak yang positif sehingga ‘Bareh Solok’ bisa dikenal oleh masyarakat luar. Terima kasih kepada seluruh Stakeholder yang terlibat dalam menyukseskan kerjasama ini, ” ujar Bupati.
Dijelaskan Epyardi, bahwa Solok adalah kawasan Pertanian dan Pariwisata, dan saat ini Pemkab Solok tengah berupaya menciptakan terobosan sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat melalui Sektor Pertanian, UMKM dan Pariwisata. (Amel)
Baca juga:
Prospek Usaha Budidaya Sayuran Hidroponik
|